" Dok, kenapa ya, dimasa kehamilan, gusi saya gampang sekali berdarah?"
Gusi yang berdarah pada umumnya sering disebabkan oleh sebuah penyakit yang bernama gingivitis. Gingivitis adalah peradangan pada gusi yang disebabkan ketika plak menumpuk di ruang di antara gusi dan gigi.. Akumulasi bakteri dapat menyebabkan hilangnya tulang di sekitar gigi dan akhirnya menyebabkan kerusakan dan kehilangan gigi. Lebih dari 50% orang dewasa memiliki bentuk gingivitis.
Selama kehamilan, sekitar setengah dari semua wanita (60-70%) mengalami kondisi yang disebut gingivitis kehamilan. Hal ini disebabkan oleh adanya peningkatan kadar hormon, yang meningkatkan respon terhadap adanya plak di dalam mulut seorang wanita. Plak dapat menyebabkan pembengkakan, pendarahan, kemerahan dan atau nyeri di gusi. Perubahan gusi yang paling nyata, terlihat saat memasuki bulan kedua kehamilan, dan mencapai puncaknya pada bulan ke delapan.
Untuk mengontrol jumlah plak dan mencegah terjadinya radang gusi, gosoklah gigi secara teratur, setidaknya dua kali sehari slama dua menit, dan jangan lupa menggunakan benang gigi. Tindakan ini membantu mengurangi bakteri yang dapat menyebabkan terjadinya gingivitis di masa kehamilan.
Pastikan anda menggunakan pasta gigi berfluoride untuk membantu melindungi gigi dari lubang. Jangan lupa untuk selalu berkumur setiap sesudah makan, untuk membantu membuang sisa-sisa makanan yang menempel dan membentuk plak.
Tetaplah mengkonsumsi makanan yang sehat dan seimbang, serta hindari cemilan yang manis dan lengket, karena makanan inilah yang membuat plak semakin cepat berkembang.
Menjaga kesehatan gigi dan gusi sangat diperlukan untuk menghindari resiko terjadinya gingivitis selama masa kehamilan. Karena hal ini juga berhubungan erat dengan kesehatan gigi anda untuk jangka panjang.
Tetap berkonsultasilah dengan dokter gigi anda secara teratur selama masa kehamilan.
Follow @drg_jojo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar