Search

Senin, 30 September 2013

Apakah Gigi susu pada anak-anak perlu ditambal?

 

“Dok, gigi anak saya itu masih gigi susu kan ya Dok? Ga perlu ditambal deh, nanti juga copot, terus tumbuh gigi dewasanya"

Terkadang anda tidak pernah sadar bahwa gigi anak anda telah berlubang. Dan begitu anda sadar, gigi anak anda telah berlubang sangat dalam. Tetapi jangan khawatir, gigi tersebut masih bisa kita perbaiki dengan cara ditambal.




Lubang pada gigi ini dapat timbul dari berbagai macam faktor. Namun pada anak-anak, faktor yang paling sering menyebabkan lubang adalah Plak dan sisa makanan yang tertinggal. Mengapa? Yang pertama adalah makanan yang dikonsumsi oleh anak-anak, didominasi oleh makanan yang manis dan lengket serta frekuensi yang sering. Yang kedua, cara menyikat gigi anak yang belum benar. Kombinasi kedua hal ini menyebabkan Sisa makanan tidak akan hilang sempurna dan menempel di gigi, yang pada akhirnya timbul yang kita sebut dengan Plak atau "Jigong". Sisa makanan ini menjadi "sumber makanan" bagi bakteri untuk menghasilkan asam. Asam inilah yang membuat gigi anak anda kropos dan akhirnya terbentuk lubang.


2 Hal yang paling sering menjadi penyebab timbulnya lubang pada anak adalah kebiasaan meminum susu setelah menyikat gigi, dan mengemud makanan. Biasakan menyikat gigi adalah menjadi hal terakhir yang dilakukan oleh anak anda sebelum tidur. Mengapa? Karena bakteri bekerja 2x lebih cepat untuk mengasilkan asam di malam hari dibandingkan waktu lainnya.


Lalu, apakah benar pandangan masyarakat, bahwa gigi susu tidak perlu ditambal? Mungkin anda sering mendengar atau bahkam anda pernah mengatakan kepada dokter gigi anda, "Dok, gigi anak saya itu masih gigi susu kan ya Dok? Ga perlu ditambal deh, nanti juga copot, terus tumbuh gigi dewasanya"

Ternyata, gigi susu perlu ditambal :)

Mengapa? Ada beberapa alasan, mengapa gigi susu perlu ditambal.

1. Gigi susu sama seperti gigi Dewasa. Bisa menyebabkan sakit


Mungin anda tidak menambal gigi anak anda, karena tidak ada keluhan dari si kecil. Padahal sebenarnya hal itu tinggal menunggu waktu saja sebelum gigi tersebut menjadi sakit

2. Mengganggu Pertumbuhan si kecil

Polip Pulpa

Apa hubungannya lubang gigi dengan pertumbuhan anak? Ketika gigi tersebut sudah berlubang besar, maka banyak masalah yang bisa terjadi. Rasa sakit, makanan terselip, hingga polip pulpa yang menyebabkan anak menjadi tidak mau makan dan berakhir pada berat badan yang menurun karena asupan gizi yang kurang

3.Mengganggu pertumbuhan Gigi dewasa


Gigi susu berfungsi sebagai penjaga ruangan bagi gigi dewasa yang akan menggantikannya. Apa yang terjadi jika gigi tersebut berlubang besar dam perlu dicabut? Hal ini tertunya akan membuat Gigi bergeser, dan akhirnya gigi dewasa tidak akan punya cukup ruang untuk tumbuh serta akan mengacaukan urutan tumbuh gigi dewasanya.

Semoga bermanfaat :)

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar